WartaBHINEKA.com – Persija Jakarta berhasil meraup tiga poin sempurna usai menaklukkan PSM Makassar pada lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Andi Mattalatta, Minggu (20/10) malam. Kemenangan ini juga menjadi yang pertama bagi pelatih anyar, Edson Tavares.
Macan Kemayoran yang membutuhkan poin untuk melepaskan diri dari jeratan degradasi, bermain agresif di awal laga. Heri Susanto bahkan mendapatkan peluang di lima menit pertama meski masih melenceng.
Marko Simic kemudian mendapatkan dua peluang emas, tetapi tembakan bebasnya masih mampu diamankan Rivky Mokodompit. Sementara sontekannya memanfaatkan sodoran Riko Simanjuntak, masih melenceng.
Tuan rumah akhirnya mampu lepas dari tekanan dan mampu mendapatkan dua peluang dari kaki Rizky Eka, meski masih mampu diamankan Andritany Ardhiyasa. Ferdinand Sinaga kemudian sempat mencetak gol setelah setengah jam permainan berjalan, tetapi dirinya terperangkap offside terlebih dahulu.
Raphael Maitimo yang ditempatkan sebagai bek tengah menemani Aaron Evans, mendapatkan banyak ruang dari luar kotak penalti. Tetapi tembakan kerasnya mampu diiamankan Andritany. Tak lama berselang Andritany kembali melakukan penyelamatan heroik dari aksi Asnawi.
Di menit 39, Riko kembali memporak-porandakan pertahanan dari serangan balik. Tetapi umpan cungkilnya justru didorong menjauh oleh Simic. Tak ada gol hingga akhir babak pertama.
Tidak ada perubahan di awal babak kedua dan PSM kali ini langsung bermain agresif. Beberapa peluang sempat didapatkan tetapi Andritany tampil heroik selagi sepakan para penggawa PSM tak jarang pula melenceng.
Memasuki pertengahan babak kedua, baik PSM dan Persija membuat beberapa perubahan dan sempat ada beberapa peluang tercipta. Amido Balde yang baru masuk mendapatkan servis istimewa dari Wiljan Pluim, tetapi tandukannya melenceng jauh sasaran di menit 76.
Semenit berselang, Persija balik mengancam melalui kaki Riko. Beruntung umpan silangnya yang justru mengarah ke gawang masih dihentikan oleh mistar gawang.
Lima menit jelang laga usai, papan skor akhirnya berubah. Memanfaatkan kesalahan M. Rahmat yang tak segera menghalau serangan Persija, Simic menempatkan bola ke sudut gawang yang tak mampu diraih Rivky.
Tak ingin kembali takluk di kandang, Juku Eja mencoba segalanya di sisa waktu yang ada. Tetapi peluang emas dari tembaan voli Pluim berakhir kekecewaan saat tembakannya justru melenceng dari sasaran.
Kemenangan ini sekaligus mengeluarkan Persija dari zona degradasi dan menempatkan mereka di posisi ke-13 dengan 23 angka. Sementara PSM tertahan di posisi sembilan dengan 30 poin.
