Jakarta – (WartaBHINEKA.com) – Walaupun kebutuhan akan vitamin dan mineral hanya sedikit, namun fungsinya begitu besar, yaitu menjaga fungsi normal tubuh seperti metabolisme energi, pertumbuhan, perkembangan, dan sistem kekebalan tubuh. Untuk itu, menyediakan makanan yang bervariasi merupakan salah satu pilihan bijak untuk memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral.
Kombinasi beberapa jenis makanan memaksimalkan penyerapan vitamin dan mineral di dalam tubuh. Misalnya, zat besi lebih mudah diserap dalam bentuk heme (yang hanya ditemukan pada daging, ayam, dan ikan) daripada non heme (ditemukan pada kacang kedelai dan olahannya seperti tahu dan tempe, kacang-kacangan, bayam, kangkung). Sehingga, bila Anda sedang mengonsumsi tahu dan tempe, maka sebaiknya konsumsi makanan tersebut bersamaan dengan makanan sumber vitamin C. Vitamin C akan membantu penyerapan zat besi jenis non heme.
Beberapa makanan yang kaya akan vitamin dan mineral adalah makanan sumber protein hewani (daging, ayam, ikan, telur), protein nabati (kacang-kacangan), sayur dan buah daging, ikan, ayam, telur, kacang-kacangan, wortel, tomat, pepaya, dan jeruk. Dalam memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral, Anda perlu memerhatikan satu hal, yaitu mengombinasikannya.
Lain halnya saat Anda mengonsumsi makanan sumber vitamin A karoten seperti wortel dan tomat, maka sebaiknya dikonsumsi bersamaan dengan makanan sumber lemak seperti daging, ayam, ikan dan hati. Sebab vitamin A merupakan vitamin larut lemak yang lebih mudah diserap apabila dikonsumsi bersama dengan makanan sumber lemak. Begitu pula dengan kalsium yang lebih mudah diserap dengan adanya laktosa di dalam susu.
Dengan memerhatikan hal tersebut, maka penyerapan vitamin dan mineral bisa lebih optimal dan Anda pun tak lagi membutuhkan tambahan vitamin dan mineral dalam bentuk lain.
sumber:1health
